Jakarta -
Peristiwa mobil listrik terbakar terjadi di China. Mobil listrik itu mengeluarkan api saat sedang diisi ulang baterainya.Dari video yang diunggah People's Daily China di Twitter, tampak sebuah mobil listrik berkelir putih diparkir dan sedang dicas di Provinsi Guangdong, China pada 8 Mei kemarin. Dari keterangan di video, peristiwa terjadi siang hari pukul 14.24 waktu setempat.
Tiba-tiba, dari mobil listrik mengeluarkan asap hitam. Tak lama kemudian, api menyambar. Api kemudian semakin membesar hingga merambat ke kendaraan di sampingnya. Truk yang parkir di samping mobil listrik itu pun ikut terbakar. Sementara mobil listrik lain yang diparkir di sebelah truk tampak ikut hangus dan terbakar sebagian.
Tidak disebutkan penyebab terbakarnya mobil listrik tersebut. Namun seharusnya, setiap pabrikan mobil listrik telah memastikan keamanan kendaraan tersebut dari risiko terbakar.
Salah satu badan research and development, Battelle, sudah membuat survei untuk dilaporkan kepada Badan Keselamatan dan Lalu Lintas Amerika Serikat atau NHTSA. Menurut laporan mereka, risiko mobil listrik mengalami kebakaran lebih kecil dibanding mobil BBM.
"Kecenderungan dan tingkat keparahan kebakaran dan ledakan dari sistem baterai lithium-ion diperkirakan sebanding dengan atau mungkin sedikit kurang dari kendaraan berbahan bakar diesel atau bensin," ujar Ketua Riset Battelle, Steven Risser dalam laporan yang dikutip dari CNN.
Di AS saja, sekitar 174.000 kendaraan mengalami kebakaran pada tahun 2015. Hampir semua insiden ini melibatkan kendaraan listrik. Itu berarti dalam setiap 3 menit ada 1 insiden kebakaran mobil.
Bagaimana mobil listrik bisa terbakar? Mobil listrik bisa terbakar saat mobil mengalami tabrakan atau terjadi kerusakan pada baterai.
Jika anda tertarik, silahkan kunjungi situs resmi kami di http://joinpkv99.com/
إرسال تعليق